Indonesia terdiri atas berbagai suku
bangsa. Setiap suku bangsa mempunyai ciri khas yang membedakannya dengan suku
bangsa yang lain. Setiap suku bangsa atau daerah juga mempunyai bentuk
kerajinan yang berbeda dengan daerah/suku bangsa yang lain. Walaupun bahan
dasarnya mungkin sama, tetapi motif dan bentuknya pasti berbeda pada setiap
daerah.
Topeng merupakan cerminan karakter atau
sifat manusia. Sebagaimana karakter manusia yang bermacam-macam, kita pun dapat
membuat topeng dengan berbagai karakter. Ada topeng yang berkarakter lucu atau
jenaka, garang dan pemberani, menyeramkan dan jahat, atau yang sabar dan ramah.
Topeng kertas dapat dibuat dengan cara
cetak atau cukup membentuknya dengan cara menggunting dan menempel.
Jenis kerajinan : topeng
Bahan :
kertas bekas
Cirikhas : berbentuk wajah yang
berkarakter
Manfaat : sebagai hiasan rumah,
Topeng berfungsi sebagai alat untuk menggambarkan
tokoh-tokoh yang dikehendaki. Topeng yang dikenakan oleh pemain dapat
mengekspresikan karakter-karakter tertentu seperti kasar, lembut, gagah, halus,
jahat, baik dan lain sebagainya. Dengan demikian topeng merupakan pengucapan
visual karakter tokoh-tokoh yang diperankan oleh pelaku. Secara garis besar,
karakter topeng-topeng di wujudkan dalam bentuk hidung, mata, mulut dan juga
warna topeng.
Alat :
1.
Gelas
2.
Ember
3.
Kompor
4.
Kuas cat
Bahan:
}
Balon
}
Kertas koran
}
Lem kanji dan lem pralon
}
Kertas karton
}
Selotip
}
Cat minyak
}
Air
Cara Membuat :
}
Buatlah adonan lem kanji. Caranya, masukkan 10 gram tepung
kanji ke dalam 1 1/2 gelas air sambil diaduk rata. Kemudian panaskan di atas
api kompor sampai mengental. Kemudian tiuplah balon sampai kira-kira seukuran
kepalamu. Ikatlah ujungnya agar tidak mengempis.
}
Sobek-sobeklah kertas koran dengan ukuran kurang lebih 3 cm
x 6 cm. Rendamlah sobekan kertas koran pada adonan lem kanji. Kemudian
tempelkan pada balon hingga menutup seluruh permukaannya. Setelah mengering,
tempelkan lagi kertas koran. Biarkan mengering dan tempelkan lagi sampai 8 atau
9 lapisan. Ada cara lain untuk membuat cetakan topeng dari tanah liat, karena
tanah liat mudah dibentuk sesuai dengan keinginan kita.
}
Apabila tempelan kertas koran disentuh terasa kaku atau
keras, berarti lem telah mengering. Letuskan balon dengan memasukkan mata
jarum. Potong bagian tepi balon. Catlah permukaan topeng dengan warna putih.
Gambarlah motif (raut muka) topeng kemudian buatlah lubang untuk mata.
}
Sobek-sobeklah kertas koran hingga menjadi serpihan kecil.
Rendam sobekan kertas koran sampai menjadi bubur. Akan lebih baik jika sebelum
hari H pembuatan Topeng, rendam terlebih dahulu koran bekas di ember. Lebih
lama direndam akan lebih baik karena akan membuat kertas lembek. Lumatkan
dengan cara meremas-remasnya. Tiriskan bubur kertas dan kemudian campurkan
dengan lem pralon encer. Gunakan adonan ini untuk membuat alis, hidung, dan
bibir.
}
Tunggulah lem mengering, kemudian catlah dengan warna-warna
yang kamu inginkan. Pasangkan dua karet gelang pada sisi kanan dan kiri agar
topeng dapat digunakan.
}
Dalam membuat topeng, kamu juga harus memperhatikan aspek
proporsi dan keseimbangan.
}
Contoh Produk Jadi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar